spt diketahui, setiap tahun ratusan ribu siswa berjuang untuk menembus PTN favorit, tentu ada yang berhasil, banyak pula yang gagal. kadang kita heran, kenapa si A yang termasuk siswa pintar dan rajin, koq gagal SNMPTN, sementara si B, siswa dengan kategori sedang2 saja, sukses menembus PTN favorit.
rahasianya sederhana, yaitu menyesuaikan antara kemampuan dan passing grade jurusan yang kita pilih.
misalkan untuk IPA punya 2 pilihan, pilihan 1 dan pilihan 2, maka sedapat mungkin kedua pilihan tersebut memiliki passing grade yang tak terlalu dekat rentang nya.
katakan, dari beberapa kali hasil try out, agan2 mendapat nilai passing grade 37%-40%, maka agan2 harus realistis ketika memilih di SNMPTN kelak, untuk pilihan 1, usahakan memilih jurusan dengan passing grade 37%-40%, dan pilihan 2 dengan passing grade 30%-33%.
ane mengklasifikasi ke dalam 5 kategori (dalam hal ini ambil kelompok IPA sebagai contoh):
1. Kategori A (passing grade tertinggi)
contoh: FK UI, FK Unair, FK UGM, Teknik Informatika ITB, Teknik Elektro ITB, Teknik Industri ITB, Teknik Kimia ITB, Teknik Informatika ITS, Teknik Elektro ITS, Teknik Elektro UI
2. Kategori B (passing grade tinggi)
contoh: FK Undip, FK Unpad, Teknik Mesin ITB, Teknik Fisika ITB, Teknik Sipil ITB, Teknik Industri ITS, Sistem Informasi ITS, Teknik Elektro UGM, Teknik Industri UI
3. Kategori C (passing grade cukup tinggi)
contoh: FK UNS, FK USU, FK Unhas
4. Kategori D (passing grade sedang)
contoh: Fakultas Teknik dan FMIPA beberapa PTN luar jawa
5. Kategori E (passsing grade rendah)
contoh: agan isi sendiri deh
rahasianya sederhana, yaitu menyesuaikan antara kemampuan dan passing grade jurusan yang kita pilih.
misalkan untuk IPA punya 2 pilihan, pilihan 1 dan pilihan 2, maka sedapat mungkin kedua pilihan tersebut memiliki passing grade yang tak terlalu dekat rentang nya.
katakan, dari beberapa kali hasil try out, agan2 mendapat nilai passing grade 37%-40%, maka agan2 harus realistis ketika memilih di SNMPTN kelak, untuk pilihan 1, usahakan memilih jurusan dengan passing grade 37%-40%, dan pilihan 2 dengan passing grade 30%-33%.
ane mengklasifikasi ke dalam 5 kategori (dalam hal ini ambil kelompok IPA sebagai contoh):
1. Kategori A (passing grade tertinggi)
contoh: FK UI, FK Unair, FK UGM, Teknik Informatika ITB, Teknik Elektro ITB, Teknik Industri ITB, Teknik Kimia ITB, Teknik Informatika ITS, Teknik Elektro ITS, Teknik Elektro UI
2. Kategori B (passing grade tinggi)
contoh: FK Undip, FK Unpad, Teknik Mesin ITB, Teknik Fisika ITB, Teknik Sipil ITB, Teknik Industri ITS, Sistem Informasi ITS, Teknik Elektro UGM, Teknik Industri UI
3. Kategori C (passing grade cukup tinggi)
contoh: FK UNS, FK USU, FK Unhas
4. Kategori D (passing grade sedang)
contoh: Fakultas Teknik dan FMIPA beberapa PTN luar jawa
5. Kategori E (passsing grade rendah)
contoh: agan isi sendiri deh
