"Persiapan UN sudah OK. Kita tinggal menunggu naskah ujian," ujar
Kepala Dinas Pendidikan Sumut Muhammad M Zein saat dikonfirmasi Tribun
via seluler, Minggu (7/4/2013).
Zein menyebut paket soal UN tahun ini berbeda dari sebelumnya. Kini
dalam satu lokal akan ada 20 jenis berbeda. Sehingga semua peserta ujian
akan mengerjakan soal dari rekannya yang lain di dalam satu ruangan.
Tahun lalu, hanya ada lima paket soal berbeda.
Tahun lalu, hanya ada lima paket soal berbeda.
"Ya, tingkat kesulitannya sama. Tapi, karena siswa-siswi satu kelas
soalnya berbeda-beda, maka akan sulit bila saling menyontek. Ini sudah
kita sosialisasikan kepada siswa-siswi di sekolah," katanya via pesan
singkat.
Ia mengatakan dengan soal yang berbeda-beda tersebut akan sangat efektif menjaga kebocoran dan kerahasiaan soal ujian.
''Pencetakan soal UN juga dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan di Jakarta, tak lagi diserahkan ke daerah," katanya.
Zein mengatakan, untuk memaksimalkan persiapan ujian tersebut,
pihaknya mengundang kepala dinas kabupaten/kota se Sumut membicarakan
kesiapan UN di Kantor Dinas Pendidikan Sumut, Jalan Cik Ditiro, Medan,
Selasa (9/4/2013).
"Kita akan bicarakan persiapan akhir pelaksanaan UN. Jadi, apa-apa yang belum dipersiapkan segera kita selesaikan," sebutnya.
Disampaikannya jumlah peserta Ujian Nasional (UN) Tahun 2013 dari tingkat SD hingga SMA sederajat di Sumut mencapai 733.152 siswa.
Peserta UN SD terdaftar 274.808 siswa, Madrasah Ibtidaiyah sebanyak
15.448 siswa. SMP 192.560 siswa, MTS 47.155, SMP Terbuka 847. SMA
totalnya 98.738 siswa, dengan rincian IPA 56.064 siswa , IPS 42.648
siswa dan Bahasa 26 siswa. MA jumlahnya 19.813 siswa. Rinciannya IPA
9.101 siswa, IPS 10.2430 siswa, Bahasa 29 siswa dan Agama 440 siswa.
Sedangkan SMK 83.783 siswa.
"Total keseluruhan 733.152 siswa," ujarnya. Jadwal pelaksanaan UN
tingkat SMA/MA dan SMK dilaksanakan pada 15-18 April 2013, sedangkan
ujian susulan akan digelar 22-25 April 2013.
UN SMP sederajat dilaksanakan mulai 22-25 April 2013, dan ujian
susulan 29 April-2 Mei 2013, sedangkan ujian akhir untuk tingkat SD
sederajat digelar 6-8 Mei 2013, dan ujian susulannya pada 13-15 Mei
2013.
"Nilai rata-rata lulus harus 5.5," katanya.
Pengamanan UN
Polresta Medan akan melakukan pengaman selama berlangsungnya UN 15-18
April. Dalam pengamanan tersebut, setiap sekolah ditempatkan satu
personel polisi.
"Untuk pengamanan Ujian Nasional
(UN) tingkat SMA akan dilakukan pengaman satu polisi satu sekolah,"
kata Kompol Sugeng Riyadi saat dihubungi wartawan, Minggu (7/4/2013).
Sugeng mengatakan pihaknya masih melakukan pendataan jumlah sekolah yang mengikuti UN di Kota Medan.
"Besok (hari ini), saya baru minta data sekolah dari masing-masing
polsek, sehingga untuk jumlah personel keseluruhan bisa kita tentukan,"
ujarnya.
Menurutnya, pengamanan dilakukan mulai dari logistik UN di gudang,
pendistribusi logistik berupa soal dan lembaran jawaban UN ke
masing-masing sekolah dan pengamanan jalannya UN di sekolah.
Kepada masyarakat diimbau agar segera melapor ke polisi bila menemukan kecurangan dan kebocoran soal UN untuk ditindak tegas.
"Dilaporkan saja, biar kita tindak," tegasnya.
Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda Sumut, Kombes Iwan Hari
Sugiarto mengakui belum mengetahui jumlah personel yang disiapkan untuk
pengamanan UN di jajaran Sumut.
"Saya belum terima laporan dari masing-masing polres. Namun, intinya selama UN berjalan pasti polisi akan melakukan pengamanan," katanya via selular.
"Saya belum terima laporan dari masing-masing polres. Namun, intinya selama UN berjalan pasti polisi akan melakukan pengamanan," katanya via selular.
